Pada usia bayi dan balita, anak-anak rentan mengalami masalah pencernaan. Selain perlu menjaga kebersihan makanan, orang tua juga perlu memerhatikan kebersihan mainan yang selalu digunakan si kecil. Pasalnya, mainan anak tanpa disadari bisa menjadi sarang kuman.

Tips Membersihkan Mainan Anak

Mainan anak termasuk salah satu barang yang perlu diperhatikan penggunaan dan kebersihannya. Dalam perkembangan anak usia balita dimana anak-anak gemar memasukkan benda apa saja ke dalam mulut, mainan anak termasuk salah satu barang yang tidak luput dari kebiasaan tersebut.

Jika mainan tersebut biasanya tergeletak di lantai, terkena debu dan mudah kotor, mainan-mainan ini bisa menjadi sarang kuman. Sebaiknya bila mainan sudah tampak kotor dan Anda melihat adanya kotoran atau makanan pada mainan, maka mainan harus dicuci bersih. Jika ada anggota keluarga yang sedang sakit, benda dan mainan yang sudah anak pegang sebaiknya didisinfeksi secara rutin untuk mencegah penularan kuman.

Mainan berbahan plastik

Pada mainan yang berbahan plastik, Anda dapat mencucinya menggunakan air dan sabun. Caranya mudah, Anda bisa menyiapkan wadah berisi air hangat yang diteteskan dengan beberapa tetes cairan pembersih. Anda juga bisa merendam mainan pada produk pembersih selama beberapa menit.

Saat merendam mainan, pastikan semua mainan terendam seluruhnya. Setelah direndam, angkat mainan tersebut, bilas menggunakan air hangat hingga bersih lalu keringkan dengan handuk.

Baca Juga: Apa Saja Manfaat Berenang bagi Perkembangan Bayi?

Boneka atau Mainan berbahan kain/bulu

Boneka adalah mainan paling umum yang banyak dimiliki anak-anak. Debu pada mainan boneka anak dapat memicu alergi yang menyebabkan anak bersin-bersin, gatal dan ruam.

Sebelum mencuci boneka, Anda perlu memerhatikan bahan boneka tersebut. Beberapa jenis bahan kain tidak dianjurkan untuk dicuci menggunakan mesin cuci sehingga Anda perlu mencucinya dengan tangan.

Untuk boneka yang bisa dicuci dengan mesin cuci, Anda bisa menggunakan deterjen khusus pakaian bayi dan putar mesin cuci dengan kecepatan rendah. Anda juga dapat menambahkan cairan pembersih seperti cuka untuk mematikan bakteri.

Setelah dicuci, Anda dapat mengeringkan boneka dengan dijemur di bawah sinar matahari hingga benar-benar kering.

Baca Juga: Usia Berapa Bayi Bisa Mulai Diajarkan Berenang?

Mainan Berbahan Kayu

Untuk membersihkan mainan berbahan kayu, Anda bisa membersihkannya dengan membasahi waslap dengan air dan sabun bayi. Bersihkan mainan menggunakan waslap hingga ke seluruh permukaan mainan, lalu jemur mainan hingga kering. Pastikan mainan sudah benar-benar kering dan bersih ketika akan digunakan untuk bermain.

Seberapa Sering Mainan Anak Perlu Dibersihkan?

Tidak ada aturan khusus dalam membersihkan mainan anak. Namun jika Anda melihat mainan tersebut kotor, atau baru saja terjatuh di tanah dan lantai, sebaiknya segera bersihkan sebelum diberikan pada anak. 

Menjaga kesehatan anak bisa dilakukan dengan memastikan barang-barang yang ia kenakan dalam keadaan bersih. Bersihkan mainan anak sesuai bahannya. Untuk mendapatkan informasi mengenai perawatan kesehatan Anak, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter melalui aplikasi Ai Care. 

Mau tahu informasi seputar kehamilan, menyusui, kesehatan wanita dan anak-anak? Cek di sini, ya!